Berita

Rabu, 11 Februari 2015

217 Pedagang Bergabung di Wisata Belanja Bankaltim

Wisata belanja (Wisbel) yang digelar di kawasan GOR Sempaja Jalan Wahid Hasyim sudah berlangsung sejak 2012 lalu. Berawal dari keinginan BanKaltim untuk mendukung usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kaltim, lahirlah program Wisata Belanja yang rutin digelar setiap Minggu pagi.

Awal beroperasi pada 2012 lalu, wisata belanja menyediakan 133 tenda saja. Antusiasme pedagang yang cukup tinggi, kini pedagang yang bergabung mencapai 217 pedagang dengan 154 tenda dan 42 payung. Selain kuliner, ada banyak produk yang dijual seperti pakaian, kebutuhan rumah tangga sampai mobil.

"Untuk bergabung di Wisbel, pedagang tidak perlu membayar tenda karena semua kami yang menyediakan. Tenda yang disediakan ini bahkan sudah yang ketiga kalinya diganti karena pernah rusak kena angin ribut dan lainnya," kata Eka Yulianti, Pemimpin Departemen UMKM Bank Kaltim, saat berbincang dengan Tribunkaltim.co, Selasa (10/2/2015).

Berlangsung selama beberapa tahun, Wisbel di Samarinda terhitung paling sukses membina pedagang. Selain Samarinda, Wisbel juga dilaksanakan di kota dan kabupaten lainnya di Kaltim dan Kaltara. Namun tak semua berjalan seperti halnya di Samarinda. Soal lokasi memang paling menentukan.

GOR Sempaja di Samarinda setiap Minggu pagi menjadi tujuan masyarakat yang ingin berolahraga atau sekadar jalan pagi bersama keluarganya. Alhasil, pedagang pun meraup untung yang tak sedikit dari momentum di akhir pekan ini. "Asal tidak hujan saja. Kalau hujan, omzet pedagang bisa turun," ujar Eka.

Beroperasi mulai pukul 06.00 hingga 11.00 Wita, omzet pedagang ternyata tidak bisa dianggap kecil. Menurut Eka, tukang pentol saja bisa meraup omzet mulai Rp 2 juta hingga Rp 5 juta.

Eka menambahkan Wisata Belanja Kaltim juga tidak sekadar memfasilitasi pedagang untuk berjualan. Tetapi juga memberikan edukasi bagi pedagang melalui pelatihan pengembangan usaha yang digelar bersama instansi pemerintah. Kredit pengembangan usaha di Bank Kaltim juga bisa diakses pedagang mulai Rp 5 juta hingga Rp 500 juta.

"Sesuai slogan Wisbel yakni Kecil, Kuat, Sederhana dan Memikat, itulah gambaran kami terhadap pedagang Wisbel. Bukan hanya karena mereka tahan banting tetapi juga berbagai produk yang dijual...sekali dicoba pasti terpikat," ujar Eka, berpromosi. (TribunKaltim.co - Hukor)