Salurkan Kredit, Bankaltim Komitmen Terus Dukung Penguatan Sektor Pertanian

Direktur Utama Bankaltim Zainuddin Fanani  mengatakan, dalam membantu menyukseskan swasembada pangan dan pertanian di Kalimatan Timur, termasuk di Kutim, Bank Kaltim memiliki empat strategi skema (4S) kredit dalam penyaluran ke petani.

Pertama adalah kredit sawit sejahtera, ternak sejahtera, perikanan sejahtera, dan pangan sejahtera. Panen padi di desa Cipta Graha Kecamatan Kaubun ini mengunakan kredit pangan sejahtera.

"4S ini sengaja di buat oleh Bankaltim dalam upaya untuk menyokong kebijakan pemerintah, selaku pemilik saham. Dari sisi perbankan kita ingin mencoba bagaimana menyukseskan cita-cita pemerintah dalam hal ketahanan pangan di Kaltim termasuk di Kutim,” ujarnya.

Sesuai dengan kesepakatan umum bersama pemegang saham Bank BPD Kaltim, ditetapkan bahwa kredit 4S pada tahun 2016 bunganya dari 14 persen diturunkan menjadi 9 persen.

"Hal ini merupakan permintaan Bupati Kutim Ismunandar termasuk juga Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak," kata Zainuddin.

Untuk diketahui penyaluran kredit bagi petani padi di Kabupaten Kutim sebanyak 12 debitur dengan jumlah luasan sawah padi sekitar 22 hektar. Total kredit yang diberikan Bank Kaltim sebesar  Rp 199 juta.

Sedangkan untuk komoditi pisang di Kutim yang sudah panen, ada delapan debitur dengan jumlah luasan kebun 41 hektar dan bantuan kredit yang disalurkan sebesar Rp 495 juta.

Sampai dengan Februari 2017 total kredit yang sudah disalurkan Bank Kaltim melalui skema 4 S di Kaltim totalnya sudah mencapai Rp 331 miliyar. Dan plafon kredit hingga akhir 2016 yang disiapkan Bank Kaltim sebesar Rp 500 miliar. (*)